Sabtu, 19 Oktober 2019

7 TANDA CINTA

Ketika berbicara tentang cinta suatu hal yang tidak asing bagi kita sebagai manusia yang di lahirkan karna cinta. Jadi selayak nya manusia tidak menodai cinta didalam  kehidupan nya dgn rasa iri dengki kpd sesama dan mahluk di sekelilngn nya. karena kita hidup sebab kausal frima nya di sebab kan karena cinta, karena cinta nya ilahi, orang tua dan rasul sebagai lantaran kita mengenal tuhan. Dan perlu kita ketahui ketika sudah timbul rasa cinta di dalam dri manusia maka drinya akan sempurna paling tidak usaha nya kalau itu usaha, ibadah nya kalau itu ibadah sebagai mana jangji tuhan dalam surah aliimran  ayat 31. 

قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ 

“Katakan lah (muhammad) jika kamu mencintai allah, ikutilah aku, niscaya allah mencintai mu dan mengampuni dosa-doamu. Allah maha pengampun maha penyayang.” 

Akan di cintai oleh allha dan di mapuni dosa-sosa nya suatu kesuksesan yang luar biasa keika manusia sudah di cintai ilahi. Apapun yang ia inginkan pasti di penuhi oleh tuhan, (selayak nya dri mu mencintai pasangan mu, akan kau berikan yg dia minta atu tidak minta sekalipun). Maka terjawablah ungkapan ibnu sina bahwa “ibadah yang sebenar nya itu ibadah karna cinta” (seperti yang di ungkapkan di blog sebelum nya) ada kolerasi yang epek nya luar biasa ketika sama-sama mencintai, baik sama tuhan maupun sesama mahluk.      
Lalu apa itu cinta, Dri ini seolah-olah tau  akan arti cinta, namun ketika di suruh untuk menjelaskan oleh orang-orang apa itu cinta, maka diri ini akan menajwab tidak tau. Namun ada suatu ungkapan yang mendefinisikan cinta yang redasinya tidak jauh ialah “syaiun layuro walayumassu walla qina yuhassu” yaitu: suatu perkara yang tak bisa di lihat oleh mata, dan tak bisa di raba, namun hanya bisa dirasakan getaranya di dalam dada. Mudah mudahan terwakili akan arti cinta tersebut.   

Sebaagai mana yang dijangjikn bahwa diri ini akan mencoba mengungkapkan tanda-tanda cinta kepada ilahi, dan juga tanda cinta ini bisa di jadikan barometer  kekasih pembaca kalau nga ada didalam tanda-tanda ini atau hanya sebagian  cinta nya belum sempurna (bukan berarti yasa memboleh kan untuk pacaran, tapi ada seorang sufi yang menyuruh untuk jatuh cinta dulu kepada mahluk. Tujuan nya biar merasakan jatuh cinta itu rasanya bagai mana). 

Di dalam dunia sufi sebagai mana di ungkapkan oleh al-utad fahrudin faiz di dalam salah satu Ceramah nya bahwa ada tujuh tanda cinta kepada ilahi, mahabah terhadap apapun sebenar nya termasuk kepada allah swt. Diantranya sebagai berikut: 


1. Kasrat al-Dhir (selalu teringat) 
Tidak mungkin orang yang jatuh cinta itu lupa sama yang di cintai nya, atau terlena sehinga tidak ingat sama yang dicintai nya. dalam momen apapun buktinya seseorang cinta itu selalu ingat.  Maka banyak sekali anjuran kita harus ber zikir, “orang yang selalu ingat sama allah dalam kondisi apapun, duduk berdiri berbaring” orang yang seperti ini menunjukan bahwa dia cinta sama allah. Kalau tidak cinta susah untuk dipaksa seluruh waktu kamu zikir kamu ingat sama allah. Meski seseorang selalu dzikir kepada allah tapi sesudah nya lupa. kenapa karena dasar nya tidak  cinta, Cuma di paksa. Tapi kalau sudah jatuh cinta tidak perlu dinginat atau di suruh pasti ingat sendiri. Kalau kamu punya pacar yang benar-benar jauh cinta tak perlu ditanya  Kamu ingat aku nga kamu kangen aku nga pasti ingat pasti kangen kalau nga ingat atau ngan kangen itu belum cinta. 
2. Al-I’jab (kagum) 
Diantara modal nya orang bisa jatuh cinta itu ada yang di kagumi dari yang dicintai, pasti orang yang jatuh cinta, mengangap ada yang isimewa dalam diri yang di cintai. Kalau tidak dia nga akan jatuh cinta. Kalau drimu ada yang nanya, apa yang istimewa dalam diri kekasih mu. alah biasa nga ada yang istimewa dalam diri nya. tidak mungkin begitu kalau jatuh cinta pasti ada yang menarik yang membuat dia jatuh cinta. kalau nga, berati belum jatuh cinta. Apa lagi sma allah. 
3. Al-Rida ( rela )
Apapun kenginan apaun kputusan, kalau sama allah perintah nya allah apa saja pati di terima. Itu menunjukan seorang manusia cinta, tidak komplen, mngeluh, tidak menuntut macam-macam. Dan perlu kita perhatikan rasa lera itu tidak bisa di paksa hal ini dikarnakan urusan rasa bukan urusan mulut sama akal. (ridha yang hakiki dari batin menunjukan kamu cinta) 
4. Al-Tadhiyyah (mau berkorban) 
Tenaga, harta, waktu apapun demi yang di cintai nya itu menunjukan mau dikorbankan, sebagai mana kisah nya seorang julaiha yang mencintai yusuf sampai membeli yusuf samapi habis hartanya hal itu menunjukan benar-benar cinta 
5. Al-Khauf (rasa takut) 
Rasa takut kehilangan, takut jauh, takut berpisah,  takut pacarnya kekasih nya tidak ridha. Dan seterus nya.  
6. Al-Raja (berharap) 
Aku berharap kita selalu bersama, aku berharap kita selalu berdua, aku berharap kita tidak pernah berpisah. Selalu ada harapan di dalam nya.   
7. Al-Tha’ah ( patuh ) 
Jadi tidak membantah, selau tunduk dan patuh terhadap yang dicintai nya  itu yang namanya cinta, di minta apapun kalau memang dalam kuasa nya di pastilah di penuhi itu menunjukan cinta. 




Jadi cinta itu relais yang dahsyat dalam diri manusia, relasi dengan sesama, dengan apapun yang paling tingi sekalipun  karakternya tujuh itu terhadap yang kamu Cintai, apakah kamu selalu ingat, selalu kamu kagum, ridha, mau berkorban, ada ketakutan nya tapi ada juga harapan nya dan patuh terhadap yang di intai nya.                            
      



Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

7 TANDA CINTA

Ketika berbicara tentang cinta suatu hal yang tidak asing bagi kita sebagai manusia yang di lahirkan karna cinta. Jadi selayak nya manusi...